J-Rockstars Club jatim

J-Rockstars Club jatim

Sabtu, 05 Maret 2011

Sepenggal Cerita Tentang Sahabat Abadi

2 maret 2011 sebuah berita yang aku baca dengan rasa tidak percaya, seorang teman dan sahabat yang  aku kenal karna "SPIRITnya" meninnggalkan kita . ya seketika yang terbesit di benakku adalah berangkat menuju rumahnya dan mengantarnya menuju rumah terakhirnya, tapi keadaan yang tidak mendukungku, membolak-balik pikiranku mengotak-atik semua jadwal keseharian ku mulai dari kerja dan yang lain sekejap meminta izin untuk libur dengan menahan tangis aku memberanikan diri izin . Alhamdulillah dengan semangat menggebu-gerbu mesti sendiri dan tidak ada yang menemaniku menuju demak aku tetap "SPIRIT" mengingat semangat Almarhum di masa hidupnya. dengan menempuh perjalanan kurang lebih 7 jam perjalananku madiun-demak pukul 18:15 aku tiba di demak, dengan di temani 1 anggota dari Jrsc demak aku di antar menuju rumah Almarhum, di sambut dengan ramah oleh keluarga Almarhum, seperti pepatah "buah jatuh tidak jauh dari pohonnya" dan itu benar mereka (keluarga Almarhum) ramah-ramah seperti sosok Almarhum yg sangat ramah dan baik.
Setelah acara tahlil bersama kami berbincang-bincang hingga ayah Almarhum bercerita
"Keseharian Almarhum dan semangatnya"
     Ceria, semangat itulah ALmarhum, ayahnya bercerita bahwa dia sosok yang tidak mau di kasihani dan tidak mau melihat orang di sekitarnya bersedih suatu saat Almarhum sedang kuliah dan kelas Almarhum ada di tingkat 3, saat itu dia sedang melangkah sudsah payah menuju kelasnya, dengan memakai (maaf) tongkat, orang-orang dan teman-teman yang bermaksud membantunya menuju kelasnya di tolak semua dengan kata yang ramah "saya bisa sendiri, dengan senyum khas Almarhum" , pandai menyumbunyikan perasaan mungkin maksud Almarhum tidak mau melihat orang di sekitarnya bersedih.
"Sakit yang dia derita tidak di duga oleh keluarga"
     ya ini lah penyebab mengapa ia meninggal selain dari takdir dan suratan Illahi, dulu sekali saat dia di vonis dokter dia menderita osteosarkoma atau kanker tulang yang jalan satu-satunya adalah amputasi, dari pihak keluarga berfikir lama selama satu tahun untuk memutuskan pilihannya sedangkan dokter berbicara bahwa "jika tidak cepat di amputasi dia bisa menjalar" yang jadi pikiran ayah dan kerluarga Almarhum adalah masa depan Almarhum tapi apa kata Almarhum "Saya ikhlas pak" (itulah yang di katakan Almarhum jika sedang mendapat sakit,) yah setelah berfikir dan mendapat persetujuan dari Almarhum sendiri di amputasilah kaki Almarhum. ya dia begitu semangat meskipun tanpa satu kaki dia menuangkan semangatnya dalam tulisan yang karyanya tersebut di muat di sebuah majalah dengan judul "AKU SANGAT PERCAYA". setelah itu selama beberapa tahun dia menjalani hidupnya seperti itu, tidak pernah patah semangat selalu bisa buat yang lain tersenyum bahkan tertawa terbahak karna tingkahnya yang lucu dan menghibur, sekitar oktober 2010 Almarhum yang kesehariannya selama dia kuliah dia tinggal di rumah kakaknya  di semarang, kakak Almarhum bercerita pada bulan tersebut dia batuk dahak dan sempat melihat dia batuk dahak dan darah, juga sering merasakan sesak saat bernafas tapi dia tetap semangat ya itu lah Almarhum sangat semangat, sekitar desember sepulang dia melihat konser band kesukaannya dia sakit dan operasi sedot cairan di paru-parunya , setelah pulang dari operasi dia masih belum stabil kesehatanya, masuk rumah sakit dan kular rumah sakit selama 2 bulan hingga dokter menganalisa lain di scan ronsen (entah gimana lah tulisanya) lagi setelah kemaren yang pertama di ronsen terlihat banyak cairan dan saat di ronsen kembali terlihat benjolan di paru-paru Almarhum yang di duga sebagai kanker yang pada ronsen pertama tidak terlihat karna tertutup cairan tersebut, keluarga kaget karna keluarga berfikir setelah memotong kakinya dia bisa bebas tapi ternyata waktu satu tahun untuk berfikir itu membuat penyakit kanker itu menularkan ke paru paru Almarhum" mungkin gery sudah tau dulu apa yang dia rasakan mungkin gara gara dia tidak mau melihat saya sedih makanya dia tidak memberitahuku, mungkin dari internet dia browsing dan mencari diagnosa atas apa yg dia rasakan dari penyakitnya" begitulah kata ayah Almarhum, tidak begitu jelas apa yang di katakan ayah Almarhum tentang cara untuk nyembuhin Almarhum, selasa pagi (2/3) Almarhum meminta ibunya mengambil air dan menyuruh ibu Almarhum mencuci kaki ibunya dan meminum air bekas kaki ibu Almarhum dengan maksud mau meminta maaf atas semua kesalahannya "gak usah ibu udah maafin kamu kok" seperti itu kata ibu Almarhum, sekitar pukul 12 ia pengen bersandar di dada ayahnya dan sekitar pukul 13:15 Almarhum menghembuskan nafas terkhirnya di atas dada ayahnya "Meninggalnya enak banget kok mas tiba tiba dia sudah lemas" jelas ayahnyanya sekejap saya berfikir "ini lah kuasa Allah dia pulang dengan tenang, Alhamduillah" kata ku dalam hati.

    ini adalah karya Almarhum yang aku dapat dari ayahnya "ini tulisan yang di muat di majalah setelah dia di amputasi" kata ayahnya dengan menunjukan tulisan tersebut yg sudah rapi di dalam pigura dengan izin ayahnya aku melepas tulisan itu dari pigura dan memfoto copy nya, dengan korban pecahnya kaca pigura tersebut aku membawa tulisan itu ke tempat foto copy terdekat.

"Aku sangat percaya"
Aku tidak pandai mengolah kata layaknya Chairil Anwar.
Aku tidak tahu pula berapa persisnya kecepatan rata-rata foton.
Aku juga tidak tahu kenapa Abraham Licoln tewas di bunuh.
Aku tidak mengerti  kenapa Eistein bisa begitu cerdas mengungkap teori relativitas. Tapi, satu hal yang aku tahu pasti, hidup telah mengajariku banyak hal.

     Ya, hidup membimbingku untuk terus bertahan dan bersikap tegar, ketika setahun lalu dokter memvonisku mengidap osteosarkoma, aku hanya tertunduk diam. Dalam keheningan itu,pertanyaan bodoh malah muncul di benakku, Apa pria yang memakai jas putih itu dokter gadungan? jika dia dokter, aku yakin dia pasti membual ! bisa saja kan mengatakan aku mengidap osteosarkoma, padahal dia sendiri tidakmengerti apa itu arti deretan huruf aneh itu ? Sekarang aku tanya saja pada kalian, apa kalian tahu penyakit bernama osteosarkoma? apa? kalian tahu? benarkah? coba jelaskan!

     Kalian salah. Itu bukan penyakit sapi gila ! Enak saja. Ah sudahlah . Aku terangkan saja apa yang dikatakan dokter sok tahu itu padaku katanya, osteosarkoma itu salah satu penyakit kanker tulang primer. Gejala yang paling ditemukan adalah rasa nyeri serta pembengkakkan pada tungkai yang menyebabkan penderita berjalan timpang dan lengan akan terasa nyeri jika mengankat sesuatu, Dan bla-bla-bla......

     Oaahmmm...... Mendengarnya mengoceh panjang lebar, aku makin tidak tahan, Aku ngantuk, kupejamkan mataku hingga terlelap. Dan ketika aku sadar, hidupku kini tinggal separo. Namun perjalanan hidupku tidak akan membuatku terjatuh. Aku akan tetap mendongakkan kepala dan berkata lantang pada dunia bahwa aku tidak akan menyerah walau kehilangan satu kakiku.

     Aku yakin pula bahwa aku masih bisa melihat kerlip bintang di angkasa dan menyapa ilalang yang bergoyang. Begitu pula untuk berlari mengejar matahari, lalu menyusuri lorong gelap di sepanjang gang sempit dan kemudian mencari jalan pulang.

     Aku percaya aku tetap bisa melakukan itu semua. Aku percaya hidup akan menunjukkan betapa Tuhan menyayangiku selama ini. Aku percaya perjalananku masih panjang Aku juga percaya harii esok telah menungguku dan dunia akan menyambutku dengan pelukan hangat ketika aku berhasil mengatasi segala hal dengan baik nanti. Sekali lagi aku sangat percaya.

                                                                                                                                     "Cancer Fighter"

ya ini lah karya Almarhum dan aku akan menulis sesuatu untuknya entah kapan dia akan membacanya. ini untukmu sahabat abadiku


"Anda berhasil"

     Ya apa yang kau inginkan untuk tetap bisa melihat bintang terwujud kawan, bahkan engkau lebih dekat dengan bintang itu sekarang, bahkan anda tidak lagi menyapa ilalang yang bergoyang tapi ilalang bergoyanglah yang menyapamu dengan sapaan yang tidak pernah di berikan pada siapapun kecuali kamu, bahkan untuk mengejar matahari seperti apa yang kamu katakan sekarang matahari sudah dekat denganmu dan anda berhasil menyusuri lorong gelap di sepanjang gang sempit dan menemui surga di ujung lorong yang gelap dan gang sempit tersebut bahkan itu adalah rumah terindah yang belum pernah kamu ketahui itu special untuk kamu dan kamu telah menemukan jalan pulang dengan jalan itulah yang menjemputmu hingga kau tidak begitu sulit untuk mencarinya.

     Dan disana lah kamu bisa melakukan apapun yang kamu inginkan tanpa ada yang melarangmu dan dengan mudah kamu mendapatkannya, ya hidup sudah menunjukkan bahwa Allah menyanyangimu dengan cara membuat mu dekat dengan-Nya lihat betapa Dia menyayangi-Mu bahkan dunia iri, dan yang kamu percayai bahwa hari esok telah menunggu itu terwujud bahkan hari esok pun telah kau dapati, dan pelukan  dunia dan sambutan hangat dari dunia sudah kau dapati bukan hanya dunia yang memelukmu tapi sekarang kamu lah yang dapat memeluk dunia, dan anda berhasil mengatasi segala hal dengan sangat baiik, sangat baik sekali kawan, sekali lagi , ANDA TELAH BERHASIL.

"Aku menangis bahagia karna kau telah berhasil"

Ayah Almarhum berterimakasih kepada J-Rockstars Indonesia yang sudah mendoakan dan mohon dimaaf'n kalau gery punya salah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar